Sunday, August 30, 2009

Epic Monolog Part 1

Dia bertanya.., maka aku menjawab..., tapi siapakah aku..., aku yang tanpa dia..., adalah aku yang kosong, hanya seonggok bangkai yang dapat berjalan. Sedangkan dia yang mengisi kepalaku .... milik dialah sang penguasa jiwa…

“ Apakah kamu yakin bahwa matahari terbit dari timur? “,
aku menjawab ya..., karena ia terbenam di sebelah barat...
“ Apakah kamu yakin bahwa barat adalah barat dan timur adalah timur...bukankah barat adalah timur.., dan timur adalah barat... ? “, dengan bingung aku menjawab.. “ ya … karena semua orang berpendapat begitu....”
Dan dia pun tertawa terkekeh-terkekeh melihatku kebingungan. Dia berkata “...Dan kamu yakin karena keyakinan semua orang adalah kebenaran yang hakiki?? “.

“ Apakah kamu ingat cerita tentang bagaimana seorang Copernicus terkena hukuman gantung hanya karena menyatakan bumi itu bulat bukan datar ???. Apakah itu tidak menjadi bukti bagi dirimu bahwa tidak ada yang pasti dimuka bumi ini.” Bahwa kebeneran selalu tersembunyi layaknya telur-telur paskah yang sengaja disembunyikan dan harus kamu cari untuk dapat dinikmati. “Jika hari ini kamu yakin bahwa bumi adalah pusat tata surya, esok lusa mungkin kita akan mentertawakannya ketika teori baru telah muncul. Sama halnya dengan kamu yang sekarang, apakah keyakinan kaum mayoritas pada umumnya, sudah cukup menunjukkan sebuah kebenaran bagi dirimu?.” “Tidakkah tergelitik rasa ingin tahumu..., mengapa....??? kapan....???, dimana….?? dan Bagaimana...???”

Dengan gayanya yang mencemooh ia membuatku semakin kebingungan dan terusik.
“Apakah tubuhmu yang kecil dan rapuh telah menjadikanmu manusia kerdil???, Apakah dunia dan alam semesta yang begitu luas telah membatasi dunia pengembaraanmu yang semakin menyusut???.”

“Tapi bagaimana caranya aku tahu bahwa yang aku dapatkan adalah suatu kebenaran yang hakiki bukan sebuah kebohongan palsu yang membutakan?”. Gelak tawa membahana di ruangan sempit membuatku semakin kesal dan merasa bodoh. Tiba-tiba wajahnya berubah menjadi serius dan dengan lantang dia berkata : “ Jangan kau ragukan hati nuranimu. Dia tidak buta seperti kau. Dia dapat membedakan baik dan buruk, jahat dan benar. Jangan kau acuhkan dia. Dia yang akan membimbingmu menuju sebuah kebenaran”.

Kurasakan darahku mendidih diujung-ujung pembuluh nadiku yang halus. Dengan kesal akhirnya aku berkata : ...baik... akan aku buktikan bahwa matahari terbit dari ufuk timur..., kan kupersembahkan sebuah kebenaran untuk kau puji…

Dan aku pun mulai bertanya pada orang-orang..., “benarkah matahari terbit di ufuk timur??” dengan raut muka yang aneh mereka berkata: “... tentu saja iya”. Lalu aku bertanya kembali : “bagaimana kita yakin bahwa barat adalah barat bukan timur.” Dengan sinis mereka berkata: “.. karena sudah ketentuannya dari dahulu seperti itu.” Lalu aku bertanya lagi : “..Siapakah yang menentukannya??”. Mereka terdiam dengan wajah kebingungan. Akhirnya mereka berkata : “ Sudah ketentuannya begitu.., jangan tanyakan hal-hal yang dogmatis.....!!”, Aku berkata : “ Bukankah kita perlu bukti...dan bukankah di dunia ini tidak ada yang dogmatis...?”, “Bukankah kita hidup didunia ini untuk mencari bukti dari sebuah kebenaran ... dan mencari keyakinan bagi diri kita sendiri tanpa campur tangan keyakinan orang lain?”. "Kebenaran yang kalian bilang apakah merupakan KEBENARAN yang HAKIKI ataukah PEMBENARAN yang HAKIKI?". Mereka terdiam kembali tak bersuara. Hening merayap dilorong-lorong dinding. Tiba-tiba dengan marah mereka pun berkata: “...Jangan tanyakan hal-hal aneh lagi kepada kami.., jangan pengaruhi keyakinan kami..., kamu hanya merusak pikiran kami.., kamu hanya menggangu ketenangan kami”. Dan aku pun menjawab..,” jangan salahkan aku... karena bukan aku..., tapi dia yang bertanya..., dia... yang berada didalam otakku..., bersarang dan menguasai setiap sel otakku...”

Orang-orang pun berkata, “kenapa tidak kau ikat dia...”, aku menjawab..., “tidak bisa..., sebenarnya dia mulai menguasai tubuh dan hatiku dengan idealismenya yang sedikit sinting dan kebebasannya yang memenjarakanku…”. Dan mereka pun berseru : “ Bunuh saja dia…!!, dia hanya akan merusakmu…”. Tanpa daya akupun menjawab : “Tidak bisa…., karena dia antimateri yang mengakar semu disetiap serat halus sel-sel otakku…”.

Dan mereka pun mulai berbisik-bisik diantara mereka. Akhirnya salah satu dari mereka bertanya : “.... Ada apa sih dalam otakmu...”. Tak tau harus menjawab apa, akhirnya aku menjawab : ... jangan tanyakan aku..., tapi tanyakan pada dia yang berkuasa di dalam otak kalian.”

Saturday, August 22, 2009

Sworn Virgin

Ketika seorang perempuan harus merubah jati dirinya demi keluarga. Mengorbankan dirinya, berikrar dihadapan komunitas untuk merubah statusnya menjadi seorang laki-laki. To be acts like a man, dresses like a man, speaks like a man, works like a man... swore to be a virgin and celibate for the rest of her life.....sungguh sebuah pengorbanan yang sangat besar dari seorang perempuan.



Berpedoman pada kode etik yang berlaku di masyarakat tradisional Albania utara yang disebut Kanun, gender menjadi sebuah permasalahan yang crucial bagi masyarakat ini. Pakaian dan perilaku menjadi sebuah simbol identitas gender.
Seorang perempuan harus menggunakan rok, celemek dan scarft kepala. Menikah dan menjadi milik keluarga laki-laki. Sedangkan seorang laki-laki dengan setelan celana dan kemeja akan menjadi kepala keluarga, memiliki hak sebagai pewaris harta dan nama keluarga.



Bersumpah dibawah hukum Kanun menjadi seorang laki-laki, akan merubah hidup seorang perempuan sejak hari itu. Perubahan status/gender dan diakui sebagai laki-laki dimata masyarakat mewajibkannya untuk menyesuaikan cara berpakaian dan perilakunya serta melaksanakan semua tanggung jawab serta hak sebagai seorang laki-laki. Mewakili keluarga di kalangan masyarakat dan hidup melajang sampai akhir hayatnya.

Menurut hukum kanun, seorang wanita diperbolehkan merubah status gendernya jika dia menolak untuk menikah dengan laki-laki yang sudah dijodohkan. Seorang wanita tidak memiliki hak untuk memilih laki-laki yang akan menikahinya. Pernikahan sudah direncanakan sejak dia lahir, dan tidak diperbolehkan menikahi laki-laki selain yang dijodohkan.
Dan jika sebuah keluarga tidak memiliki anak lelaki, demi menjaga harta dan tanah yang dimiliki keluarga, seorang anak perempuan akan dipupuk untuk menjadi seorang sworn virgin. Ada juga yang memilih menjadi sworn virgin demi melepaskan kungkungan norma dan adat dan meraih kebebasannya.
Sebuah keputusan yang sulit dan pengorbanan yang besar dari seorang perempuan untuk melakukannya.

Question Of the day : (for ladies only!!) Berkorban demi keluarga, bersediakah menjadi seorang sworn virgin ?

Tuesday, August 18, 2009

Anne Boleyn



Terinspirasi dari film lepas yang diputar di HBO tentang anne boleyn, membuat saya tertarik mempelajari sejarah reformasi Inggris.



Anne Boleyn adalah salah satu Ratu Inggris yang terkenal dengan gelar Queen Consort of England. Istri kedua King Henry VIII ini memerintah Inggris selama 3 tahun dan dihukum pancung oleh rakyatnya sendiri dengan tuduhan perzinahan, incest dan persekongkolan penghianatan terhadap raja. Seorang wanita yang dibenci rakyatnya tapi mengubah sejarah pemerintahan inggris untuk selamanya.

Singkat cerita King Henry yang telah menikahi Ratu Catherine of Aragon jatuh cinta terhadap Anne boleyn. Anne menolak untuk dijadikan selir raja seperti yang telah dilakukan sebelumnya oleh kakaknya, Mary Boleyn, kecuali menjadikannya sebagai ratu. Untuk memenuhi permintaannya King henry meminta Gereja katolik roma untuk membatalkan pernikahannya dengan Catherine.Hal ini yang memicu perselisihan dan perpecahan dengan gereja khatolik Roma dan berakhir dengan pemisahan gereja Inggris dari otoritas gereja Khatolik Roma.

Ini mungkin hanyalah sebagian kecil penyebab terjadinya reformasi inggris. Tapi jika kita lihat lebih teliti dari sisi ini, seperti halnya kisah marie antoinette, bahwa dibalik kisah pergolakan sebuah negara yang besar tak luput dari peranan seorang wanita. Ketika cinta dan nafsu menjadi sebuah kekuatan yang menggerakkan sebuah keputusan sang penguasa. Ketika seorang wanita dengan sosoknya yang rapuh menjadi sebuah katalisator dari sebuah peristiwa besar yang melibatkan ratusan bahkan jutaan orang didalamnya. Dan sang penguasa adalah seorang lelaki yang memilik seribu kekuatan, kekuasaan dan otoritas langsung dalam merubah dunia tak pelak hanyalah seorang manusia yang memiliki kelemahan.

Bila dapat dihitung secara matematis mungkin perbandingannya akan equal. Dua buah mahakarya yang diciptakan untuk saling melengkapi. Faktor kelembutan yang berbanding lurus dengan faktor kekuatan. Jika boleh saya analogikan, bahwa kekuatan adalah sebuah energi demikian pula dengan kelembutan yang mungkin bergerak lebih teratur dan dinamis. Dan kolaborasi 2 kekuatan yang berbeda wujud menghasilkan energi yang dasyat. Suatu perpaduan yang sempurna.

Tuesday, August 11, 2009

The Capuchin Catacombs Of Palermo

Capuchin Catacombs

The Capuchin Catacombs of Palermo adalah sebuah kuburan bawah tanah yang berada di Palermo sisilia, Italy. Objek wisata ini menyajikan suatu objek bersejarah sekaligus mengerikan bagi para turis yang datang. Sekitar 8000 jenazah yang telah diawetkan berjajar di dinding gedung yang rata-rata adalah orang2 terkenal pada zamannya. Jika mumi identik dengan balutan kain putih zaman mesir kuno, di sini mayat diawetkan dengan cara pengeringan dengan menggunakan rak pipa keramik dan pembasuhan berkali-kali dengan air cuka, pembalseman serta rempah-rempah untuk menghilangkan bau. Seiring dengan perkembangan zaman teknik pengawetan mumi berkembang yaitu dengan penggunaan injeksi bahan-bahan kimia seperti formalin, alkohol, gliserin, asam salisil dan zinc.

Pada awalnya pengawetan ini hanya dilakukan oleh para biarawan tahun 1600, tapi kemudian menjadi sebuah simbol status untuk dapat diawetkan dan dimakamkan di Capuchin Catacombs ini. Mereka biasanya meminta diawetkan dengan pakaian profesi mereka dan keluarga jenazah akan datang untuk berziarah serta mengganti pakaian secara periodik. Jenazah baru akan ditempatkan di ceruk-ceruk dinding untuk sementara sebelum dipindahkan ketempat yang lebih sesuai tergantung kontribusi sumbangan dari keluarga.

2 wanita yang terlihat masih sedang bergosip

Setiap ruangan dibagi menjadi beberapa kategori. Ruangan Men, women, virgin, children, priest, monks dan professional. Beberapa jenazah terawetkan dengan baik dibanding yang lain. Ada yang berjajar ada juga sedang berpose. Dua anak kecil terlihat sedang duduk-duduk diatas bangku batu. Petinya matinya diset sedemikian rupa sehingga memungkinkan keluarga yang datang untuk memegang tangan mereka dan "bergabung" bersama mereka pada saat berziarah dan berdoa.

Giuseppe Siciliano, who died March 20, 1851, soon after his 14th birthday


Rosalia Lombardo

Yang paling menarik adalah jenazah Rosalia Lombardo yang terawetkan secara sempurna. Jika jenazah lain harus didandani dengan menambahkan rambut dan atribut lainnya, rambut pirang ikal dan organ tubuh jenazah ikut terawetkan secara sempurna setelah diteliti menggunakan sinar X. Jenazah bayi yang berusia 2 tahun ini terlihat seperti yang sedang tertidur dengan bulu matanya yang berwarna coklat. Karena kesedihan yang mendalam, ayah sang bayi meminta seorang pembalsem terkenal Alfredo Salafia untuk mengawetkan sang bayi yang meninggal dikarenakan terserang pneumonia sekitar tahun 1920.

Question of the day : Jika pengawetan mayat menjadi sebuah trend disini. Mau ngak diawetkan ??

Thursday, August 6, 2009

Pharaoh of Pop


Ayo coba tebak mirip siapakah patung ini ?
...yup...michael jackson's face on the statue..
Patung mumi yang diperkirakan berumur 3000 tahun ini adalah wajah patung wanita mesir yang dipajang di museum Chicago dan berasal dari tahun 1550 - 1050 SM.
Reincarnation or reborn ??.
Mungkinkah Michael Jackson pernah terlahir sebagai sosok wanita mesir di masa lampau ? atau memang operasi plastik yang dilakukannya berdasarkan dari wajah mumi ini ?. hemm.. diluar dari semua rumor yang ada, jika reinkarnasi itu memang terjadi sungguh sesuatu hal yang menarik untuk ditelaah. Terbukti dengan beberapa agama dan kepercayaan yang berusia ratusan tahun memang mempercayai adanya reinkarnasi.
Teringat videoklip Michael Jackson yang berjudul " Remember The Time ". Dalam video klip tersebut itu dia berperan sebagai interloper pada zaman mesir kuno. Apakah Michael Jackson sendiri merasakan adanya konektivitas dirinya dengan peradaban zaman terebut ? siapa yang tau ??
Question of the day : "Jika reinkarnasi itu memang terjadi, kira-kira siapakah aku dimasa lalu??"